kelistrikan
istem kelistrikan pada mobil bekas berangsur-angsur akan mengalami
penurunan kinerja, hal ini disebabkan karena beberapa komponen sumber
kelistrikan telah kehilangan umur hidupnya seperti aki, alternator,
maupun kabel-kabel yang tidak sempurna lagi. Tanda-tanda mobil mengalami
masalah kelistrikan adalah tidak stabilnya beberapa komponen saat
dioperasionalkan, misalnya pada AC mobil memberikan semburan udara yang
lebih kencang saat di gas, lampu utama yang berbeda terang antara saat
pedal di gas diinjak dengan pedal gas dilepas, wiper yang lebih lemah
saat mesin mobil berada pada putaran rendah.
Hal tersebut di atas adalah tanda bahwa mobil sedang mengalami
permasalahan pada kelistrikan, artinya suplay listrik pada beberapa part
mobil seperti lampu, wiper, ac, maupun lampu sinyal belok tidak
sempurna. Jika mobil anda mengalami permasalahan kelistrikan paling
tidak ada beberapa hal yang harus anda perbaiki atau anda periksa antara
lain:
1. Aki Mobil
Aki mobil yang telah kehilangan masa pakainya atau karena sesuatu
menyebabkan aki tidak lagi bisa bekerja sebagaimana mestinya, kondisi
seperti ini akan menyebabkan kurangnya kemampuan menyuplai listrik pada
komponen-komponen mobil yang membutuhkan listrik seperti lampu, wiper,
ac, dan lain sebagainya yang mana akibatnya lampu tidak bisa menyala
terang dan harus di gas besar untuk memberikan nyala yang terang. Aki
mobil biasanya mempunyai umur hidup antara 2-4 tahun, jika melewati itu
kayaknya aki harus diganti.
Untuk menjaga Aki tetap dalam kondisi baik maka jagalah listrik yang
keluar maupun masuk ke Aki, listrik keluar yakni pada kabel-kabel dan
listrik masuk dari alternator, selain itu jaga kualitas air aki jangan
sampai kering karena akan merusak sel dalam aki. Aki mobil yang baik
memiliki voltase antara 12-13 volt, untuk mengetahuinya gunakanlah
voltmeter, dibawah 12 volt maka lampu akan meredup dan part lain juga
kehilangan fungsi optimalnya.
2. Alternator
Tidak ada komentar:
Posting Komentar